My Blog

Nahwu Wadhih -   Dalam kehidupan seorang Muslim, Shalat, memang merupakan tiang agama yang tidak boleh ditinggalkan sekalipun, dan shalat sunnah memiliki peran penting dalam menyempurnakan ibadah kita. Syaikh Shalih Al-Fauzan hafidzohulloh menekankan bahwa sholat sunnah, khususnya shalat sunnah Rowatib, tidak seharusnya dianggap remeh atau ditinggalkan hanya karena statusnya sebagai ibadah yang tidak wajib. Sholat sunnah memiliki fungsi yang sangat besar dalam melengkapi sholat fardhu kita. 

Shalat sunnah Rowatib, yang dilakukan sebelum atau sesudah shalat fardhu, serta shalat sunnah lainnya, adalah praktik yang harus dihargai dan dijaga. Keutamaannya tidak hanya terbatas pada pahala tambahan yang diberikan, tetapi juga dalam perannya sebagai penambal kekurangan dalam shalat fardhu kita. Sesungguhnya, pada hari kiamat kelak, shalat adalah amalan pertama yang akan dihisab. Jika terdapat kekurangan dalam sholat fardhu, amalan sunnah akan dijadikan penyempurnanya. Sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam yang disampaikan dari Abu Hurairah radhiallahuanhu, 

إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ النَّاسُ بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنْ أَعْمَالِهِمُ الصَّلاَةُ قَالَ يَقُولُ رَبُّنَا جَلَّ وَعَزَّ لِمَلاَئِكَتِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ انْظُرُوا فِى صَلاَةِ عَبْدِى أَتَمَّهَا أَمْ نَقَصَهَا فَإِنْ كَانَتْ تَامَّةً كُتِبَتْ لَهُ تَامَّةً وَإِنْ كَانَ انْتَقَصَ مِنْهَا شَيْئًا قَالَ انْظُرُوا هَلْ لِعَبْدِى مِنْ تَطَوُّعٍ فَإِنْ كَانَ لَهُ تَطَوُّعٌ قَالَ أَتِمُّوا لِعَبْدِى فَرِيضَتَهُ مِنْ تَطَوُّعِهِ ثُمَّ تُؤْخَذُ الأَعْمَالُ عَلَى ذَاكُمْ . 

“Sesungguhnya amalan yang pertama kali akan dihisab (diperhitungkan) pada manusia di hari kiamat nanti adalah shalat. Allah ‘azza wa jalla berkata kepada para malaikat-Nya dan Dia-lah yang lebih mengetahui : “Lihatlah pada sholat hamba-Ku. Apakah sholatnya telah sempurna ataukah tidak ? 

Jika shalatnya sempurna, maka akan dicatat baginya pahala yang sempurna. Namun jika dalam shalatnya itu ada sedikit kekurangan, maka Allah berfirman : "Lihatlah, apakah hamba-Ku memiliki amalan sunnah. Jika hamba-Ku memiliki amalan sunnah, Allah berfirman : "Sempurnakanlah kekurangan yang ada pada amalan wajib dengan amalan sunnahnya tersebut !”, Kemudian amalan lainnya juga akan diperlakukan seperti itu.” (HR. Abu Daud no. 864, Ibnu Majah no. 1426 dan Ahmad (2/425). disahihkan Syaikh Al-Albani rahimahullah) 

Dengan demikian, dari hadist diatas menunjukkan betapa pentingnya shalat sunnah dalam kehidupan kita. Tidak ada seorang pun yang dapat memastikan bahwa shalat fardhunya telah sempurna, sehingga shalat sunnah menjadi sangat berharga untuk menyempurnakan apa yang kurang. Oleh karena itu, kita tidak boleh meremehkan atau meninggalkan shalat sunnah dengan anggapan bahwa itu tidak penting. 

Semoga Allah subhanahu wa ta’ala memberikan kita hidayah dan taufiq untuk senantiasa menunaikan ibadah wajib dan sunnah dengan baik dan rutin. Shalat sunnah adalah salah satu cara kita untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memperbaiki hingga menambal ibadah kita yang kurang sempurna. Marilah kita menjaga dan menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, termasuk dalam ibadah shalat, sebagai bukti cinta dan penghambaan kita kepada Allah Azza wa jalla. 

Kitab Nahwu Wadhih  - Fikar Store