My Blog

  • 07-01-2025

Seorang Muslim yang Baik selalu Menjaga Lisan dan Tangannya

Arabiyah linnasyiin - Islam adalah agama yang membawa kedamaian, keselamatan, dan kasih sayang. Identitas seorang Muslim seharusnya mencerminkan nilai-nilai ini dalam setiap aspek kehidupannya. Rasulullah ﷺ memberikan gambaran jelas tentang siapa itu Muslim dan Muhajir dalam sebuah hadis: 

وَعَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاص رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، عَنِ النَّبِّي ﷺ قَالَ : ❲ الْمُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ الْمُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ ، وَالْمُهَاجِرُ مَنْ هَجَرَ مَا نَهَى اللهُ عَنْهُ ❳. ❊ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ 

"Muslim adalah seseorang yang orang lain selamat dari lisan dan tangannya. Sedangkan Muhajir (orang yang berhijrah) adalah orang yang meninggalkan segala sesuatu yang dilarang oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala." 

(HR. Bukhari dan Muslim) 

Rasulullah ﷺ menjelaskan bahwa seorang Muslim sejati adalah yang tidak menyakiti orang lain, baik dengan lisannya maupun perbuatannya. Ini menunjukkan bahwa kedamaian dan keselamatan adalah inti dari identitas seorang Muslim. 

1. Menjaga Lisan 

Lisan adalah salah satu anggota tubuh yang paling mudah menimbulkan kerusakan, baik melalui ucapan maupun tulisan. Rasulullah ﷺ bersabda: 

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ 

"Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka hendaklah ia berkata baik atau diam." 

(HR. Bukhari dan Muslim) 

Seorang Muslim tidak diperkenankan menggunakan lisannya untuk mencaci, menyakiti hati orang lain, atau menyebarkan kebohongan. Sebaliknya, lisan harus digunakan untuk mengucapkan kebaikan, seperti memberikan nasihat, berdakwah, atau berdzikir. 

2. Menjaga Perbuatan 

Tangan kita juga harus dijaga dari perbuatan zalim, seperti mencuri, menipu, atau menyakiti orang lain. Allah berfirman: 

وَلَا تَبۡخَسُواْ ٱلنَّاسَ أَشۡيَآءَهُمۡ وَلَا تَعۡثَوۡاْ فِي ٱلۡأَرۡضِ مُفۡسِدِينَ 

"Dan janganlah kamu merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kamu merajalela di muka bumi dengan membuat kerusakan." 

(QS. Hud: 85) 

Islam adalah agama yang mengajarkan kedamaian. Seorang Muslim harus menjadi sosok yang membawa ketenangan bagi orang di sekitarnya. Ketika bertemu, mereka menyebarkan salam: 

ٱلسَّلَامُ عَلَيۡكُمۡ وَرَحۡمَةُ ٱللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ 

"Semoga keselamatan, rahmat Allah, dan keberkahan-Nya terlimpah kepada kalian." 

Islam menolak segala bentuk kekerasan, kezaliman, dan tindakan yang merusak keharmonisan masyarakat. Jika ada yang mengaitkan Islam dengan terorisme atau radikalisme, itu adalah pandangan yang menyimpang dan tidak berdasar pada ajaran Islam. 

Identitas Muslim sejati adalah seseorang yang tidak menyakiti orang lain, baik dengan lisan maupun perbuatannya. Selain itu, seorang Muslim sejati adalah mereka yang terus berusaha meninggalkan dosa dan maksiat serta menggantinya dengan amal-amal kebaikan. 

Semoga kita semua dapat menjadi Muslim yang mencerminkan nilai-nilai Islam yang sejati, menjadi pembawa kedamaian di tengah masyarakat, dan selalu berusaha hijrah menuju keridhaan Allah Subhanahu wa Ta'ala. 

Wallahu a’lam bish-shawab. 

Kitab Bahasa Arab - Arabiyah linnasyiin – Fikar store         

admin
Admin