My Blog

Nahwu Wadhih -   Cinta pada dunia memang merupakan fitrah manusia. Namun, kita perlu memahami bahwa cinta dunia bisa menjadi dua sisi,  bisa membawa kebaikan atau keburukan. Setan dengan liciknya sering memanfaatkan cinta dunia agar kita terlena dan lupa akan akhirat. Memang, bahwasanya Allah azza wa jalla berfirman: 

ووَابْتَغِ فِيْمَآ اٰتٰىكَ اللّٰهُ الدَّارَ الْاٰخِرَةَ وَلَا تَنْسَ نَصِيْبَكَ مِنَ الدُّنْيَا وَاَحْسِنْ كَمَآ اَحْسَنَ اللّٰهُ اِلَيْكَ وَلَا تَبْغِ الْفَسَادَ فِى الْاَرْضِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الْمُفْسِدِيْنَ 

“Dan, carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (pahala) negeri akhirat, tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia. Berbuatbaiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan” (QS. Al Qashshash: 77) 

Ibnu Katsir mengomentari ayat ini: 

“Gunakanlah yang telah Allah berikan padamu dari harta dan nikmat yang besar agar engkau taat pada Rabbmu dan menjadikan dirimu semakin dekat pada Allah dengan semua macam ketaatan. Jika engkau lakukan, engkau akan dapat mengumpulkan pahala untuk kehidupan akhirat” 

Namun sebagaimana yang kita ketahui dan sayangnya kita sering melupakan, bahwasanya setan kerap memanfaatkan cinta dunia untuk menyesatkan manusia, membuat mereka terlena dan melupakan akhirat. Sesungguhnya, kita juga bisa melawan setan dengan senjata yang sama, yaitu dengan menyisipkan tujuan akhirat pada segala hal yang kita kejar di dunia. Berikut beberapa contoh: 

Bagaimana caranya? 

Dengan menyisipkan tujuan akhirat dalam setiap cita-cita duniawi kita. Berikut beberapa contohnya: 

Jika Anda sangat menginginkan kekayaan, berdoalah dengan niat akhirat: "Ya Allah, berikanlah aku harta yang melimpah, berkah, dan bermanfaat bagi agama-Mu, serta dapat memasukkanku ke surga firdaus-Mu." 

Jika Anda masih lajang dan menginginkan istri yang cantik dan salehah, berdoalah: "Ya Rabb, anugerahkan kepadaku istri yang cantik dan salehah, yang diberkahi, dan dapat mengantarkanku ke firdaus-Mu." 

Jika Anda seorang pelajar yang menginginkan prestasi tinggi, berdoalah: "Ya Allah, berikanlah aku kesuksesan dalam belajar serta ilmu yang bermanfaat dan berkah, yang dapat memasukkanku ke dalam surga firdaus-Mu." 

Anda bisa memohon nikmat-nikmat dunia lainnya selama tidak melanggar syariat dengan diniatkan agar manfaatnya dapat digunakan untuk menghantarkan ke firdaus-Nya. Dapat kita simpulkan bahwasanya mencari nikmat dunia yang manfaatnya kita gunakan untuk mendapatkan nikmat yang lebih besar di akhirat. Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda: 

مَنْ كَانَتِ الآخِرَةُ هَمَّهُ جَعَلَ اللَّهُ غِنَاهُ فِى قَلْبِهِ وَجَمَعَ لَهُ شَمْلَهُ وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِىَ رَاغِمَةٌ وَمَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ جَعَلَ اللَّهُ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ وَفَرَّقَ عَلَيْهِ شَمْلَهَ وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلاَّ مَا قُدِّرَ لَهُ 

“Barangsiapa yang niatnya adalah untuk menggapai akhirat, maka Allah akan memberikan kecukupan dalam hatinya, Dia akan menyatukan keinginannya yang tercerai berai, dunia pun akan dia peroleh dan tunduk hina padanya. Barangsiapa yang niatnya adalah untuk menggapai dunia, maka Allah akan menjadikan dia tidak pernah merasa cukup, akan mencerai beraikan keinginannya, dunia pun tidak dia peroleh kecuali yang telah ditetapkan baginya.” (HR. Tirmidzi no. 2465. Al Hafizh Abu Thohir menyatakan bahwa sanad hadits ini dho’if dan syawahidnya  pun dho’if. Syaikh Al Albani menyatakan hadits ini shahih. Cek hadits ini di Tuhfatul Ahwadzi, 7: 139). 

Jika ini menjadi cita-cita besar kita, tentu kita akan rajin dan semangat berdoa kepada Allah. Dengan banyak berdoa, kita akan semakin dekat kepada Allah. Dan semakin dekat kita kepada Allah, kemungkinan besar doa kita akan terkabul. 

Ingatlah bahwa doa adalah senjata kita. Semakin kita berdoa, semakin dekat kita kepada Allah. Dengan mendekat kepada-Nya, doa kita memiliki peluang besar untuk dikabulkan. Semoga kita mendapatkan kebaikan di dunia dan akhirat. Amin. 

Kitab Nahwu Wadhih  - Fikar Store