My Blog

Arabiyah linnasyiin - Berbakti kepada kedua orang tua adalah salah satu amalan yang paling mulia dalam pandangan Islam. Menyenangkan hati mereka, terutama dalam hal-hal yang diridhai oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, adalah bentuk kebaikan yang besar dan memiliki ganjaran yang luar biasa. Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak cara untuk menunjukkan bakti dan perhatian kepada mereka. Hal ini bukan hanya sebagai bentuk kewajiban, melainkan juga sebagai wujud cinta dan rasa syukur kita kepada Allah yang telah menitipkan kita kepada mereka. 

Cara menyenangkan hati kedua orang tua meliputi beberapa tindakan, seperti menyambung silaturahmi dengan mereka, menafkahi mereka, merawat mereka saat sakit, meminta nasihat dan bimbingan, mengajak mereka beribadah, serta berakhlak baik dan beribadah kepada Allah. Menjaga hubungan baik dengan kedua orang tua dan kerabat adalah bentuk kasih sayang dan rasa hormat, seperti yang diajarkan oleh Rasulullah صلى الله عليه وسلم. 

Memberikan nafkah kepada orang tua yang sudah tidak mampu bekerja merupakan kewajiban yang mulia, sebagai cara nyata untuk membalas jasa dan pengorbanan mereka. Ketika orang tua sakit, berada di sisi mereka dan merawat mereka dengan penuh kesabaran adalah wujud bakti yang sangat berarti, terutama ketika mereka sudah lanjut usia. 

Sering meminta nasihat dan bermusyawarah dengan kedua orang tua menunjukkan bahwa kita menghargai pendapat mereka, membuat mereka merasa dihargai dan dibutuhkan. Mengajak kedua orang tua untuk beribadah seperti umrah, haji, bersedekah, atau menghadiri majelis ilmu adalah cara baik untuk menunjukkan kepedulian kita terhadap akhirat mereka. 

Beribadah dengan tekun dan berakhlak mulia tidak hanya mendatangkan ridha Allah, tetapi juga membahagiakan hati kedua orang tua, karena melihat anak yang saleh atau salehah adalah kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri bagi mereka 

Sesungguhnya keridhaan Allah ada pada keridhaan orang tua, 

Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: 

رِضَا الرَّبِّ فِي رِضَا الْوَالِدِ، وَسَخَطُ الرَّبِّ فِي سَخَطِ الْوَالِدِ 
"Keridhaan Allah ada pada keridhaan orang tua, dan kemurkaan Allah ada pada kemurkaan orang tua." 
(HR. At-Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam As-Sahihah, 7/341) 

Hadis ini mengingatkan kita bahwa ridha Allah sangat erat kaitannya dengan ridha kedua orang tua. Jika kita membuat mereka senang dan bahagia, maka Allah pun akan ridha kepada kita. Sebaliknya, jika kita membuat mereka marah atau kecewa, maka Allah juga akan murka. 

Imam Abul Ala’ Al-Mubarokfury rahimahullah menjelaskan: 
"Hal ini karena Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan kita untuk menaati dan memuliakan orang tua. Barangsiapa taat kepada orang tua, berarti ia telah taat kepada Allah. Dan barangsiapa membuat orang tuanya marah, maka Allah juga akan marah kepadanya." 
(Tuhfatul Ahwadzi bi Syarh Jami’ At-Tirmidzi, 5/118) 

Penjelasan ini menegaskan betapa besar ancaman bagi orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya. Tidak ada keberuntungan bagi orang yang menyia-nyiakan hak kedua orang tua. 

Kewajiban berbakti kepada orang tua tidak berhenti ketika mereka meninggal dunia. Ada beberapa amalan yang bisa kita lakukan untuk terus berbakti kepada mereka, seperti: 

-Mendoakan Mereka,  
Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: 
إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثٍ: صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ 
"Apabila seseorang meninggal dunia, terputuslah amalannya kecuali tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak saleh yang mendoakannya."(HR. Muslim, no. 1631) 

-Menjalin Silaturahmi dengan Kerabat Mereka 
Menjaga hubungan baik dengan sahabat dan kerabat orang tua adalah salah satu bentuk bakti yang diajarkan dalam Islam. 

Berbakti kepada orang tua adalah kunci kebahagiaan dunia dan akhirat. Jangan pernah menyia-nyiakan kesempatan untuk menyenangkan hati mereka. Ingatlah bahwasanya ridha Allah terletak pada ridha orang tua. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan kita kemampuan untuk menjadi anak yang saleh dan salehah, yang senantiasa berbakti kepada kedua orang tua, baik semasa hidup mereka maupun setelah mereka tiada. 
"Ya Allah, karuniakanlah kepada kami kemampuan untuk berbakti kepada kedua orang tua dan tuntunlah kami dalam menaati-Mu dan menaati mereka. Jadikanlah kami dan orang tua kami hamba-hamba-Mu yang saleh." 

Aamiin 

Kitab Bahasa Arab - Arabiyah linnasyiin – Fikar store