Arabiyah linnasyiin - Berapa kali kita berdoa, tetapi merasa doa kita belum dikabulkan? Berapa kali kita meminta sesuatu kepada Allah, tetapi yang kita harapkan belum juga datang? Mungkin pernah terlintas dalam hati, "Apakah Allah mendengar doaku?"
Ketahuilah, Allah Maha Mendengar dan tidak ada satu pun doa yang terabaikan. Allah berfirman:
إِنَّ رَبِّي لَسَمِيعُ ٱلدُّعَآءِ
"Sesungguhnya Rabb-ku benar-benar Maha Mendengar doa." (QS. Ibrahim: 39)
Rasulullah ﷺ bersabda:
لَا يَزَالُ يُسْتَجَابُ لِلْعَبْدِ مَا لَمْ يَدْعُ بِإِثْمٍ أَوْ قَطِيعَةِ رَحِمٍ، مَا لَمْ يَسْتَعْجِلْ
"Akan senantiasa dikabulkan doa seorang hamba selama ia tidak berdoa untuk sesuatu yang berdosa atau memutus silaturahmi, serta tidak tergesa-gesa." (HR. Muslim no. 2735)
Jangan pernah berhenti berdoa! Karena setiap doa yang kita panjatkan pasti akan mendapat jawaban dari Allah, meskipun terkadang bukan dalam bentuk yang kita inginkan.
Ketahuilah sesungguhnya tiga cara Allah mengabulkan doa
Rasulullah ﷺ menjelaskan bahwa Allah mengabulkan doa hamba-Nya dengan tiga cara, beliau ﷺ bersabda:
« ما مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُو بِدَعْوَةٍ لَيْسَ فِيهَا إِثْمٌ وَلاَ قَطِيعَةُ رَحِمٍ إِلاَّ أَعْطَاهُ اللَّهُ بِهَا إِحْدَى ثَلاَثٍ إِمَّا أَنْ تُعَجَّلَ لَهُ دَعْوَتُهُ وَإِمَّا أَنْ يَدَّخِرَهَا لَهُ فِى الآخِرَةِ وَإِمَّا أَنُْ يَصْرِفَ عَنْهُ مِنَ السُّوءِ مِثْلَهَا ». قَالُوا إِذاً نُكْثِرُ. قَالَ « اللَّهُ أَكْثَرُ »
“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1] Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan [3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan, “Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan do’a-do’a kalian.” (HR. Ahmad)
Jadi, ada tiga kemungkinan pengabulan,
Maka teruslah berdoa jangan berhenti !
Mungkin saat ini kita masih menunggu jawaban dari doa-doa yang kita panjatkan. Namun, jangan pernah berhenti, karena Allah Maha Mendengar dan setiap doa kita tercatat. Bahkan, ketika kita berdoa, kita sedang melakukan ibadah yang paling dicintai oleh Allah.
Allah Ta’ala berfirman:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
"Dan Rabb-mu berfirman: 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.'" (QS. Ghafir: 60)
Jangan pernah lelah berdoa, karena doa adalah wujud ketergantungan kita kepada Allah dan bentuk keyakinan bahwa hanya Dia yang dapat mengabulkan segala permohonan kita.
Wallahu a’lam bish-shawab.
Kitab Bahasa Arab - Arabiyah linnasyiin – Fikar store