My Blog

  • 21-10-2024

Istimewanya Berbakti kepada Orang Tua

Kitab tashrif - Berbakti kepada orang tua, atau dikenal dengan istilah birrul walidain, merupakan salah satu amalan paling mulia dalam Islam. Tidak hanya sekadar kewajiban, namun birrul walidain juga disandingkan dengan perintah yang paling agung dalam Islam, yakni mentauhidkan Allah. Berikut ini adalah tiga dalil yang menunjukkan betapa tinggi dan istimewanya kedudukan berbakti kepada kedua orang tua. 

Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan tegas memerintahkan hamba-Nya untuk tidak mempersekutukan-Nya dan berbakti kepada kedua orang tua dalam satu ayat yang sama. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman: 

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًۭا كَرِيمًۭا 
"Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka janganlah sekali-kali kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka, dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik." (QS. Al-Isra: 23) 

Ayat ini menegaskan bahwa berbakti kepada orang tua adalah salah satu bentuk ketaatan kepada Allah yang sangat mulia, hingga Allah sejajarkan perintah tersebut dengan larangan mempersekutukan-Nya. Ini menunjukkan betapa agungnya birrul walidain dalam pandangan Islam. 

Allah melarang kita untuk mengucapkan bahkan kata "uff" kepada orang tua. Dalam bahasa Arab, "uff" adalah ungkapan yang menggambarkan rasa kesal atau tidak suka dalam bentuk yang paling ringan. Jika berkata "uff" saja tidak dibolehkan, apalagi membentak atau berkata kasar. 

Sebagaimana firman Allah di ayat yang sama: 

فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا 
"Maka janganlah sekali-kali kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' (uff) dan janganlah kamu membentak mereka." (QS. Al-Isra: 23) 

Ini menunjukkan bahwa kita harus menjaga setiap ucapan dan perilaku kita terhadap orang tua, bahkan dalam hal yang paling sepele sekalipun. Betapa berharganya perasaan dan kehormatan orang tua di mata Allah. 

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa berbakti kepada orang tua lebih utama daripada jihad fi sabilillah, salah satu amalan yang sangat mulia dalam Islam. 

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: سَأَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْعَمَلِ أَفْضَلُ؟ قَالَ: الصَّلَاةُ عَلَى وَقْتِهَا. قَالَ: قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ: بِرُّ الْوَالِدَيْنِ. قَالَ: قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ: الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ 
"Dari Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Aku bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, 'Amalan apa yang paling utama?' Beliau menjawab, 'Shalat pada waktunya.' Aku bertanya lagi, 'Kemudian apa?' Beliau menjawab, 'Berbakti kepada kedua orang tua.' Aku bertanya lagi, 'Kemudian apa?' Beliau menjawab, 'Jihad di jalan Allah.'" (HR. Bukhari no. 527, Muslim no. 137) 

Hadits ini menunjukkan bahwa berbakti kepada orang tua memiliki kedudukan yang sangat tinggi, bahkan melebihi jihad yang dikenal sebagai amalan yang berat dan penuh pengorbanan. 

Ironisnya, banyak anak di zaman sekarang yang mengabaikan pentingnya berbakti kepada orang tua. Beberapa dari mereka: 

Membebani orang tua dengan tugas mengurus cucu atau pekerjaan rumah yang seharusnya bisa diselesaikan sendiri. 

Tetap bergantung pada orang tua secara finansial, meskipun sudah dewasa dan mampu bekerja. 

Menuntut banyak hal dari orang tua yang malah membebani mereka, baik secara fisik maupun mental. 

Padahal, sebagai anak, kita seharusnya menjaga kondisi fisik, perasaan, dan pikiran orang tua agar tidak merasa terbebani atau tertekan. Berbakti kepada orang tua adalah bentuk cinta dan tanggung jawab kita sebagai anak. Sebagaimana kita ingin diperlakukan dengan baik oleh anak-anak kita kelak, begitu pula kita harus memperlakukan orang tua dengan penuh penghormatan dan kasih sayang. 

Berbakti kepada orang tua adalah amalan yang sangat mulia dan penuh keberkahan. Dalam setiap ucapan dan tindakan, kita harus selalu ingat bahwa orang tua adalah orang yang paling berjasa dalam hidup kita. Perlakukan mereka dengan lembut, penuh kasih sayang, dan jangan lupa untuk selalu berdoa agar mereka selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan. Ingatlah, suatu hari nanti kita juga akan menjadi orang tua, dan cara kita memperlakukan orang tua kita sekarang akan mencerminkan bagaimana kita ingin diperlakukan oleh anak-anak kita nanti. 

Semoga nasihat ini bermanfaat dan Allah berkahi. 

Toko grosir kitab online - kitab tashrif - fikar store   

admin
Admin