My Blog

  • 17-10-2024

Hakikat Hijrah dan Perintahnya

Al-arabiyah linnasyiin -  Belakangan ini, kata "hijrah" sering kita dengar. Beberapa orang di sekitar kita mulai mengubah hidup mereka untuk mendalami agama Islam, menjauhi kebiasaan buruk, dan berusaha lebih taat kepada Allah. Fenomena hijrah ini bukan sekadar tren, tetapi sebuah langkah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Hijrah mencerminkan perubahan yang positif, baik secara fisik maupun spiritual, menuju kehidupan yang lebih baik dan lebih dekat kepada Allah. Mari kita telusuri hakikat hijrah dan perintahnya dalam Islam, serta bagaimana setiap Muslim bisa mendapatkan motivasi untuk berhijrah. 

Secara bahasa, hijrah berasal dari kata Arab hijrah (الهجرة) yang berarti berpindah, menjauh, atau meninggalkan sesuatu. Dalam konteks agama Islam, hijrah memiliki dua makna utama: 

Hijrah Fisik (Hijrah Hissi): Hijrah ini merujuk pada berpindah tempat dari suatu lokasi ke tempat lain demi mempertahankan dan menegakkan ajaran Islam. Contoh paling terkenal adalah hijrah Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam dan para sahabat dari Mekah ke Madinah untuk menyelamatkan aqidah dan syariat dari ancaman kaum musyrikin. 

Hijrah Maknawi (Hijrah Hati): Ini adalah hijrah spiritual, yaitu meninggalkan segala bentuk kemaksiatan dan keburukan yang dilarang oleh Allah menuju ketaatan dan ibadah kepada-Nya. Sebagaimana sabda Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam 

وَالْمُهَاجِرُ مَنْ هَجَرَ مَا نَهَى اللهُ عَنْه 

"Dan Al-Muhaajir adalah orang yang meninggalkan larangan Allah." 

(HR. Bukhari dan Muslim) 

Hijrah bukanlah sekadar perpindahan fisik, tetapi lebih dalam dari itu, hijrah adalah perpindahan hati dan jiwa dari kehidupan yang penuh dosa menuju kehidupan yang penuh dengan amalan shalih. 

Perintah hijrah bagi umat Islam sangat jelas dalam Al-Qur'an. Allah memuji mereka yang berhijrah, berjihad, dan berjuang di jalan-Nya. Firman Allah dalam beberapa ayat menggambarkan keutamaan hijrah: 

اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَالَّذِيْنَ هَاجَرُوْا وَجَاهَدُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۙ اُولٰۤىِٕكَ يَرْجُوْنَ رَحْمَتَ اللّٰهِ ۗوَاللّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ ٢١٨ ( البقرة/2: 218) 

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, berhijrah, dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." 
(QS. Al-Baqarah: 218) 

Ayat ini menunjukkan bahwa hijrah bukan hanya sekadar tindakan berpindah, tetapi juga langkah untuk meraih rahmat dan ampunan Allah. Berhijrah adalah jalan menuju pengampunan dosa, peningkatan derajat, dan keberuntungan dunia dan akhirat. Bagi seorang Muslim, hijrah adalah wujud ketaatan yang berujung pada keselamatan abadi di sisi Allah. 

Setiap Muslim diperintahkan untuk berhijrah, tidak hanya dalam makna fisik, tetapi juga dalam aspek spiritual. Hijrah yang paling penting dalam kehidupan seorang Muslim adalah berhijrah dari kemaksiatan menuju ketaatan kepada Allah. Rasulullah ﷺ mengingatkan bahwa orang yang berhijrah adalah mereka yang meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah. Oleh karena itu, kita semua dituntut untuk: 

Berhijrah dari Dosa ke Taubat: Salah satu bentuk hijrah yang paling penting adalah meninggalkan perbuatan dosa dan bertaubat kepada Allah. Hijrah ini mengajak kita untuk selalu introspeksi diri, memohon ampunan kepada Allah, dan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. 

Berhijrah dari Kemalasan ke Ketaatan: Sebagai Muslim, kita diperintahkan untuk beribadah dan mengikuti ajaran agama dengan sungguh-sungguh. Terkadang, kemalasan bisa menghalangi kita dari melaksanakan shalat, berpuasa, atau beramal shalih lainnya. Hijrah berarti berusaha meninggalkan kebiasaan malas dan mulai rajin beribadah. 

Berhijrah dari Lingkungan Buruk ke Lingkungan Baik: Lingkungan memiliki pengaruh besar dalam membentuk perilaku dan karakter kita. Hijrah bisa berarti meninggalkan lingkungan yang penuh dengan kemaksiatan dan dosa, menuju lingkungan yang lebih mendukung kita dalam menjalankan perintah Allah. Hijrah ini sangat penting agar kita tidak terpengaruh oleh pergaulan yang buruk. 

Salah satu langkah penting dalam proses hijrah adalah menuntut ilmu agama. Ilmu adalah cahaya yang akan membimbing kita dalam menjalani kehidupan sesuai dengan tuntunan Islam. Mempelajari ilmu agama adalah salah satu bentuk hijrah yang penting. Dengan ilmu, kita bisa memahami mana yang benar dan mana yang salah. Oleh karena itu, bagi mereka yang berhijrah, mencari guru yang tepat dan mengikuti kajian yang sesuai dengan aqidah dan manhaj yang benar adalah langkah yang sangat dianjurkan. 

Hijrah bukanlah proses yang mudah, tetapi penuh dengan tantangan dan perjuangan. Meninggalkan kebiasaan buruk yang telah lama dilakukan tentu membutuhkan kesabaran dan keteguhan hati. Namun, hijrah juga menjanjikan keberkahan yang besar. 

اَلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَهَاجَرُوْا وَجَاهَدُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ بِاَمْوَالِهِمْ وَاَنْفُسِهِمْۙ اَعْظَمُ دَرَجَةً عِنْدَ اللّٰهِ ۗوَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْفَاۤىِٕزُوْنَ ٢٠ ( التوبة/9: 20) 

Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwa mereka lebih agung derajatnya di hadapan Allah. Mereka itulah orang-orang yang beruntung. (At-Taubah/9:20) 

Ayat ini menunjukkan bahwa Allah memberikan derajat yang tinggi bagi orang-orang yang berhijrah dan berjuang di jalan-Nya. Mereka yang berhijrah karena Allah dijanjikan keberuntungan besar, baik di dunia maupun di akhirat. Maka, berhijrahlah dengan niat yang ikhlas, berusaha sungguh-sungguh untuk mendekatkan diri kepada Allah, dan yakinlah bahwa setiap usaha kita akan mendapatkan balasan yang baik dari-Nya. 

Hijrah adalah langkah besar dalam kehidupan seorang Muslim. Ini bukan sekadar perubahan fisik, tetapi juga perubahan hati, jiwa, dan perilaku yang pada intinya perubahan jalan hidup kepada yang lebih baik. Setiap Muslim dianjurkan untuk terus memperbaiki diri, meninggalkan kemaksiatan, dan beralih ke jalan yang diridhai oleh Allah. Proses hijrah mungkin tidak mudah, tetapi dengan niat yang ikhlas dan usaha yang sungguh-sungguh, kita akan meraih keberkahan yang besar. Hijrah membawa kita lebih dekat kepada Allah, dan membuka jalan untuk meraih keselamatan dan kebahagiaan di dunia serta akhirat. 

Jangan ragu untuk memulai hijrah, karena setiap langkah menuju kebaikan adalah bagian dari perjalanan menuju ridha Allah. 

Kitab Bahasa Arab - Arabiyah linnasyiin – Fikar store 

admin
Admin